Gas Melon Langka, Warga Beralih Pakai Kayu Bakar
Operator Desa 10 Februari 2025 06:02:49 WIB
Karangrejek (SID)--Sebagian warga di Kalurahan Karangrejek, Kapanewon Wonosari, Kapanewon Wonosari, Kabupaten Gunungkidul, kini terpaksa beralih menggunakan kayu bakar. Hal ini lantaran gas LPG 3 Kilogram belakangan ini semakin sulit didapatkan.
Hal itu salah satunya dilakoni oleh Ana, warga yang tinggal di Padukuhan Karangduwet 1, Kalurahan Karangrejek.
Sejak lima hari bekalangan ini ia terpaksa memakai kayu bakar untuk memasak dengan tungku. Ia mengeluhkan jika gas melon bersubsidi semakin menghilang, maka akan semakin mempersulit warga.
“Sudah sekitar 1 minggu ini agak sulit beli gas melon. Kita sekarang pakai kayu bakar, harga satu bongkok (ikat) kecil Rp 6.000,” kata Ana, warga asli Kapanewon Rongkop, Kabupaten Gunungkidul, Minggu (09/02/2025).
Ia berharap pasokan gas melon bisa kembali lancar dan dinikmati masyarakat dengan mudah, baik untuk kebutuhan rumah tangga, maupun pelaku usaha UMKM.
Formulir Penulisan Komentar
Pencarian
Statistik Kunjungan
Hari ini | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Kemarin | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Pengunjung | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
- Warga Semangat Kerja Bakti Perbaiki Jalan Berlubang
- Tradisi Mitoni Ternyata Masih Lestari
- Pemilihan Ketua Takmir Masjid, Soleh Unggul Mutlak
- Warga RT 17 Swadaya Haluskan Jalan Lingkungan
- Syawalan di Balai Kalurahan, Warga Disuguhi Bakso
- Berikut Daftar Juara Lomba Takbir Keliling Kalurahan Karangrejek
- Ribuan Umat Islam Laksanakan Salat Ied di Lapangan Karangrejek